Bulan jingga menebar sinar
Menembus awan-awan gelap
sejuk di mata, indah di hati
tapi sayang bintang tak muncul
Angin tak terasa berhembus
udara pun sesak
berat dan sulit dicerna
sangat sepi membosankan
Terlalu lelah hingga menjenuhkan
mata sulit membuka kelopaknya
malam terus membujukku
mengajakku bersandar pada langit
merebahkan badanku di sana
Menembus awan-awan gelap
sejuk di mata, indah di hati
tapi sayang bintang tak muncul
Angin tak terasa berhembus
udara pun sesak
berat dan sulit dicerna
sangat sepi membosankan
Terlalu lelah hingga menjenuhkan
mata sulit membuka kelopaknya
malam terus membujukku
mengajakku bersandar pada langit
merebahkan badanku di sana
No comments:
Post a Comment